Intel Umumkan PHK Massal dan Fokus Baru pada Chip AI | Total IT

Intel Umumkan PHK Massal dan Fokus Baru pada Chip AI

By NV | 28 April 2025

Pada April 2025, Intel mengumumkan langkah restrukturisasi besar-besaran di bawah kepemimpinan CEO baru, Lip-Bu Tan, yang mencakup pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap lebih dari 20% karyawan globalnya. Langkah ini bertujuan untuk merampingkan birokrasi dan mengalihkan fokus perusahaan ke pengembangan chip kecerdasan buatan (AI) guna bersaing dengan pemain utama seperti Nvidia dan AMD.

PHK Massal: Efisiensi dan Perombakan Organisasi

Intel berencana memangkas lebih dari 20% dari total karyawannya, yang saat ini berjumlah sekitar 108.900 orang. PHK ini menyusul pemutusan hubungan kerja terhadap 15.000 karyawan pada Agustus 2024. CEO Lip-Bu Tan menyatakan bahwa langkah ini diperlukan untuk mengurangi lapisan manajemen menengah yang dianggap memperlambat pengambilan keputusan dan menghambat inovasi. Restrukturisasi ini juga mencakup pengurangan pengeluaran modal sebesar 10%, dari $20 miliar menjadi $18 miliar, meskipun perusahaan menerima hibah federal sebesar $7,86 miliar melalui CHIPS Act.

Fokus Baru: Pengembangan Chip AI

Di bawah kepemimpinan Tan, Intel mengalihkan strateginya untuk lebih fokus pada pengembangan chip AI. Setelah beberapa akuisisi yang kurang berhasil, seperti Nervana dan Habana Labs, perusahaan kini berencana mengembangkan solusi AI secara internal. Langkah ini mencakup perombakan divisi AI dan pengembangan chip AI generasi baru yang dirancang untuk aplikasi seperti robotika dan agen otonom. Intel juga berencana untuk meniru pendekatan Nvidia dengan menawarkan kombinasi chip, perangkat keras, dan perangkat lunak yang terintegrasi.

Kondisi Keuangan dan Tantangan Pasar

Pada kuartal pertama 2025, Intel melaporkan kerugian sebesar $821 juta dengan pendapatan stagnan sebesar $12,7 miliar. Perusahaan menghadapi tekanan dari pesaing seperti Nvidia dan TSMC dalam pengembangan chip AI dan manufaktur semikonduktor. Meskipun menerima hibah federal, Intel baru menerima $2,2 miliar dari total dana yang dijanjikan. 

Langkah Selanjutnya dan Harapan Masa Depan

CEO Lip-Bu Tan menekankan pentingnya membangun budaya perusahaan yang lebih berorientasi pada rekayasa dan efisiensi. Perusahaan juga menerapkan kebijakan kerja di kantor yang lebih ketat mulai 1 September 2025, dengan harapan meningkatkan kolaborasi dan produktivitas. Meskipun menghadapi tantangan besar, Intel berharap bahwa restrukturisasi ini akan memungkinkan perusahaan untuk kembali bersaing di pasar semikonduktor global, khususnya dalam pengembangan teknologi AI.

Referensi:

  1. Liputan6: "CEO Intel Umumkan PHK Karyawan, Ubah Fokus ke Chip AI?"

  2. Kompas Tekno: "Intel Umumkan Rencana PHK Karyawan, Efisiensi Besar-besaran"

  3. ANTARA News: "Intel umumkan restrukturisasi dan mulai fokus pada teknologi AI"

  4. Reuters: "Intel to cut over 20% of workforce, Bloomberg News reports"

Latest Projects