Firmware : Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Perbedaannya dengan Software | Total IT

Firmware : Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Perbedaannya dengan Software

By nv | 30 Juni 2023

Software adalah perangkat lunak dalam komputer, perangkat ini biasanya tidak terlihat secara fisik. Perangkat keras, di sisi lain, dipahami sebagai perangkat keras komputer yang terlihat secara fisik, seperti mouse, desktop, dan lain sebagainya.


Selain perangkat lunak dan perangkat keras, dikenal pula istilah firmware yang merupakan perangkat lunak yang membantu perangkat keras melakukan tugasnya.


Firmware adalah perangkat lunak yang tertanam pada perangkat keras (hardware) elektronik, seperti komputer, smartphone, printer, router, atau perangkat lainnya. Biasanya, firmware berfungsi untuk mengontrol operasi dasar perangkat keras dan memungkinkan komunikasi antara perangkat keras dan perangkat lunak (software) yang berjalan di atasnya.


Secara umum, firmware berada di antara perangkat keras dan perangkat lunak. Ia menyediakan antarmuka yang memungkinkan perangkat lunak mengakses dan mengendalikan perangkat keras secara efisien. Firmware sering kali disimpan di dalam memori yang dapat dibaca dan ditulis yang disebut ROM (Read-Only Memory) atau Flash memory.


Firmware dapat mencakup berbagai macam komponen, termasuk kode perangkat keras (hardware code), driver perangkat keras (hardware drivers), protokol komunikasi, antarmuka pengguna, dan algoritma yang diperlukan untuk menjalankan perangkat tersebut. Hal ini memungkinkan perangkat keras untuk berfungsi dengan benar dan menyediakan fitur-fitur yang dibutuhkan.


Di dalam sebuah firmware terdapat kumpulan instruksi-instruksi yang nantinya digunakan untuk melakukan pengontrolan, penyaringan, pengaturan lalu lintas data yang telah diizinkan secara privat di perangkat lunak. Firmware sangat penting untuk melakukan update, firmware yang tidak melakukan update secara lengkap dan tuntas lama kelamaan bisa membuat firmwarenya rusak. Ia juga bisa merusak cara kerja device nya secara fatal, Anda perlu menghindari penerapan update yang salah di sebuah perangkat.

Perbedaan Firmware dan Software

Perbedaan antara firmware dan perangkat lunak (software) terletak pada tempat dan cara di mana keduanya beroperasi, serta peran dan fungsi yang mereka jalankan. Berikut ini adalah perbedaan utama antara firmware dan perangkat lunak:

1. Tempat Penyimpanan:

- Firmware: Firmware disimpan secara fisik di dalam perangkat keras, seperti ROM (Read-Only Memory) atau Flash memory. Itu ditanam langsung pada perangkat keras dan tidak dapat diubah oleh pengguna.

- Software: Perangkat lunak disimpan di dalam media penyimpanan yang terpisah, seperti hard drive, solid-state drive, atau server. Pengguna dapat menginstal, memperbarui, atau menghapus perangkat lunak sesuai kebutuhan mereka.

2. Ketergantungan pada Perangkat Keras:

- Firmware: Firmware erat terhubung dengan perangkat keras yang spesifik. Itu digunakan untuk mengendalikan operasi dasar perangkat keras dan memungkinkan komunikasi antara perangkat keras dan perangkat lunak yang berjalan di atasnya.

- Software: Perangkat lunak tidak tergantung pada perangkat keras tertentu. Ia dirancang untuk menjalankan tugas dan fungsi tertentu yang dapat dijalankan pada berbagai perangkat keras, seperti komputer, smartphone, atau perangkat seluler lainnya.

3. Lingkup dan Fungsionalitas:

- Firmware: Firmware biasanya bertanggung jawab untuk mengendalikan operasi dasar perangkat keras, mengatur pergerakan motor, mengontrol arus listrik, mengelola protokol komunikasi, dan memberikan antarmuka antara perangkat keras dan perangkat lunak.

- Software: Perangkat lunak menawarkan fungsionalitas yang lebih luas dan beragam. Ia dapat mencakup aplikasi, sistem operasi, perangkat lunak produktivitas, permainan, atau perangkat lunak yang dapat diakses dan digunakan oleh pengguna untuk tujuan tertentu.

4. Perbaruan dan Pengaturan:

- Firmware: Pembaruan firmware umumnya disediakan oleh produsen perangkat melalui unduhan yang dapat diinstal oleh pengguna. Pengguna mungkin perlu memperbarui firmware untuk meningkatkan kinerja, memperbaiki bug, atau menambahkan fitur baru.

- Software: Perangkat lunak dapat diperbarui secara terpisah dari perangkat keras. Pengguna dapat mengunduh dan menginstal pembaruan perangkat lunak dari sumber yang terpercaya, dan pengaturan serta konfigurasi perangkat lunak dapat diubah sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Meskipun terdapat perbedaan dalam cara mereka bekerja dan tempat penyimpanan, firmware dan perangkat lunak saling melengkapi untuk memastikan fungsi yang tepat dan efisien dari perangkat keras dan perangkat lunak.

Fungsi Firmware

Secara umum, fungsi firmware adalah untuk memastikan perangkat keras dapat berjalan sesuai fungsinya. Di samping itu, firmware juga berfungsi untuk:


- Kontrol Perangkat Keras: Firmware bertanggung jawab untuk mengendalikan operasi dasar perangkat keras. Ini mencakup pengaturan dan konfigurasi perangkat keras, mengatur arus listrik, mengontrol pergerakan motor, dan banyak lagi.


- Komunikasi antara Perangkat Keras dan Perangkat Lunak: Firmware menyediakan antarmuka yang memungkinkan perangkat lunak (software) berinteraksi dengan perangkat keras. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengakses dan menggunakan perangkat keras dengan bantuan perangkat lunak yang sesuai.


- Penyediaan Fitur dan Fungsionalitas: Firmware dapat menyediakan fitur tambahan dan fungsionalitas baru ke perangkat keras melalui pembaruan. Ini bisa termasuk peningkatan performa, penambahan fitur baru, perbaikan bug, atau peningkatan keamanan.

Jenis-jenis Firmware:

Firmware Embedded Systems

Firmware ini tertanam dalam perangkat keras khusus seperti router, printer, kamera, mesin ATM, perangkat medis, dan perangkat elektronik lainnya. Firmware ini biasanya memiliki fungsi kontrol perangkat keras dan mengatur interaksi dengan pengguna melalui antarmuka.


Firmware Komputer

Firmware ini ditemukan di dalam komputer dan komponen utama seperti BIOS (Basic Input/Output System) atau UEFI (Unified Extensible Firmware Interface). Firmware komputer bertanggung jawab untuk memulai komputer, menginisialisasi perangkat keras, dan menyediakan antarmuka antara perangkat keras dan sistem operasi.


Firmware Perangkat Seluler

Firmware ini ada di dalam perangkat seluler seperti smartphone dan tablet. Biasanya, firmware ini mencakup sistem operasi perangkat, pengaturan perangkat keras, dan antarmuka pengguna.



Firmware Perangkat Penyimpanan

Firmware ini ada di dalam perangkat penyimpanan seperti hard disk drive (HDD) dan solid-state drive (SSD). Firmware ini bertanggung jawab untuk mengelola operasi baca/tulis, pengelolaan data, dan mengoptimalkan kinerja perangkat penyimpanan.


Firmware Perangkat Jaringan

Firmware ini ada di dalam perangkat jaringan seperti router, switch, dan access point. Firmware ini mengontrol fungsi jaringan, mengelola protokol komunikasi, dan menyediakan fitur keamanan.


Firmware Perangkat Elektronik Konsumen

Firmware ini ada di dalam perangkat elektronik konsumen seperti televisi pintar, konsol game, perangkat audio, dan peralatan rumah tangga cerdas. Firmware ini memberikan kontrol operasional dan fitur tambahan ke perangkat elektronik tersebut.


Setiap jenis firmware memiliki peran dan fungsinya sendiri dalam mengendalikan perangkat keras dan menyediakan fitur yang dibutuhkan oleh pengguna.


Latest Projects